Jumat, 29 Juli 2011

Tips Cara Menjaga Mata Tetap Sehat

Untuk membuat mata anda tetap sehat dan dapat melihat sesuatu dengan jelas dan jernih baik untuk jarak jauh maupun dekat sebaiknya melakukan hal-hal berikut ini :
1. Menonton Televisi Jangan Terlalu Dekat
Jarak yang aman untuk menonton televisi kalau tidak salah 2 meter untuk tv ukuran 14 inchi. Untuk layar yang lebih lebar otomatis jaraknya lebih jauh. Nonton layar bioskop pun sebaiknya mengambil kursi yang paling belakang.

2. Bekerja / Bermain Komputer Jangan Terlalu Lama
Biasakan memberi waktu dalam beraktivitas di depan layar komputer. Misalnya setiap 15 atau 30 menit sekali beristirahat melihat yang jauh-jauh selama lima sampai sepuluh menit agar mata tidak selalu dalam keadaan tegang karena melihat layar dengan jarak yang sangat dekat.

3. Bermain Video Game Jangan Terlalu Dekat
Anak-anak jaman sekarang banyak yang cuek terhadap kesehatan mata. Ini dapat kita lihat dengan banyak yang main ps / playstation atau vido game sejenis lainnya dekat dengan layar tv. Sebaiknya biasakan marahi anak yang bermain game terlalu dekat. Jaraknya mirip dengan poin nomor 1 di atas.

4. Membaca Buku
Jarak yang aman membaca buku adalah 30 cm. Bila terlalu dekat dapat membuat mata tegang dan mengakibatkan rabun jauh dalam jangka panjang. Membaca buku juga tidak boleh sambil tiduran. Penerangan pun juga harus cukup misalnya dengan lampu neon yang terang. Dengan demikian kesehatan mata akan tetap terjaga.

5. Hindari Debu Dan Polusi
Bagi anda yang sering beraktivitas di jalan raya seperti tukang ojek, polisi, polisi cepek, preman, supir angkot, kurir, dan lain sebagainya sebaiknya menggunakan pelindung mata seperti kacamata dan helm yang berkaca. Hindari debu yang masuk ke mata karena bisa membuat mata jadi infeksi dan membuat mata menjadi katarak.

6. Makan Makanan Bergizi, Berserat dan Bervitamin A
Hindari makanan yang mengandung lemak jenuh karena selain masuk ke tubuh, lemak itu juga bakal hinggap di kantung mata kamu. Perbanyak makanan berserat. Mata butuh asupan zat-zat yang bergizi serta vitamin yang cukup agar dapat menjaga kondisi tetap fit. Biasakan memakan makanan yang berserat dan memiliki kandungan gizi yang cukup. Anda juga dapat mengkonsumsi suplemen atau mekanan yang mengandung vitamin A eperti wortel, alpukat, tomat, pepaya, dan lain sebagainya.

7. Perbanyak Minum Air Putih
Tahukah kamu, bahwa kantung mata itu berisi cairan atau lemak. Banyakhal yang bisa menyebabkan kantung mata ini membesar. Bisa dari faktor genetik, dehidrasi atau kurang tidur. Mengatasinya minumlah air putih sesuai dengan kebutuhan minum perhari. Selain untuk kesehatan tubuh, air putih itu juga ternyata diperlukan untuk mata.

8. Istirahat Cukup
Kurang tidur juga penyebab utama membesarnya kantung mata. Jangan terlalu sering begadang yang bikin mata kamu nggak fresh. Usahakan untuk tetap mendapatkan porsi tidur yang cukup. Atasi sedini mungkin saat matamu merasa terganggu. Pejamkan mata beberapa saat jika mata mulai terasa lelah atau perih.

9. Kompres Mata
Saat kamu lelah beraktifitas seharian, ada bagusnya kamu berbaring sejenak untuk mengistirahatkan badanmu, sambil mengompres matamu dengan kapas yang dibasahi air dingin. Cara ini cukup bagus untuk kamu coba.

10. Terapi 'hijau' boleh juga. Terapi hijau adalah mengistirahatkan matasejenak dengan memandangi tumbuh-tumbuhan hijau. Cara ini efektif untukmenyegarkan mata kita.

11. Jika kamu sibuk beraktifitas di luar rumah seharian. Berhadapan dengan komputer dan ruangan ber-Ac juga bisa bikin mata kamu nggak sehat. Mau lebih praktisnya pakai saja tetes mata tears. Tetes mata ini berfungsi seperti air mata yang membersihkan dan menyegarkan mata.

Jagalah kesehatan mata anda agar anda tidak tersiksa karena harus memakai kacamata terus-menerus. Dengan mata yang sehat anda punya banyak peluang untuk tembus tes-tes kesehatan yang mengharuskan mata anda sehat walafiat. Hubungi dokter setiap anda punya masalah dengan mata. Selamat mencoba.

Avril Lavigne - What The Hell

Sabtu, 16 Juli 2011

Tips Praktis Memotong Poni Sendiri

Terkadang kita malas pergi ke salon hanya untuk memotong atau merapikan poni. Daripada buang-buang uang, lebih baik potong sendiri poni Anda. Tapi ingat, jangan asal potong. Bentuk poni yang salah malah akan mengacaukan penampilan Anda secara keseluruhan. Lebih baik ikuti kiat berikut ini.

Pertama-tama pisahkan seluruh poni Anda dari rambut, agar tidak salah potong. Anda bisa memisahkannya dengan sisir bentuk apa pun.

Anda bisa memotong poni dalam keadaan rambut basah atau kering. Namun jika Anda memilih melakukannya dalam keadaan rambut yang basah, jangan lupa untuk memotongnya lebih panjang dari hasil yang dimaksud. Karena dalam keadaan kering, rambut akan mengembang sehingga terlihat lebih pendek.

Pelintir poni Anda dan letakan di tengah dahi. Hal ini akan membuat panjang poni merata dengan sendirinya. Poni di bagian pinggir dahi dengan sendirinya akan memiliki ukuran lebih panjang dari bagian tengah, sehingga hasilnya terlihat natural.

Untuk melihat bentuk poni yang sempurna, cobalah untuk mengeringkan rambut Anda dengan mesin pengering rambut. Jika hasilnya kurang maksimal, Anda bisa kembali merapikannya dengan mengulangi langkah-langkah di atas.

Mitos Seputar Deodorant

Tak bisa dipungkiri, produk kosmetika dan perawatan kulit saat ini pasti mengandung berbagai bahan kimia. Tak heran jika banyak kabar berbedar tentang efek buruk penggunaan produk-produk tersebut, seperti rumor tentang deodorant yang katanya bisa meningkatkan risiko kanker payudara. Tapi apakah benar?

Jangan telan bulat-bulat semua informasi yang Anda dengar. Di bawah ini ada lima mitos yang salah tentang deodorant dan antiperspirant, yang sudah dibantah oleh banyak ahli termasuk oleh American Cancer Society.

1. Deodorant meningkatkan risiko kanker payudara.
Nyaris tak ada bukti ilmiah yang mendukung mitos ini. Sejumlah ilmuwan pernah melakukan penelitian di tahun 2002, melibatkan 813 wanita pengidap kanker payudara dan 793 wanita yang sehat. Para ilmuwan tersebut tak menemukan adanya hubungan antara risiko kanker payudara, penggunaan deodorant, maupun kebiasaan mencukur rambut ketiak.

2. Memakai deodorant setelah mencukur rambut ketiak membuat bahan kimia yang berbahaya jadi lebih mudah masuk ke dalam tubuh dan menyebabkan kanker payudara.
Jika Anda bercukur dan tak sengaja melukai kulit ketiak Anda, kulit Anda berisiko terkena infeksi. Dan jika kulit yang luka atau terinfeksi terkena paparan deodorant, tentu saja akan menimbulkan iritasi kulit. Bukan kanker payudara.

3. Deodorant mengandung bahan kimia bernama parabens yang menyebabkan kanker.
Penelitian menunjukkan bahwa parabens mengandung substansi yang mirip dengan hormon estrogen. Jika tubuh terpapar banyak estrogen, risiko kanker payudara memang meningkat. Namun estrogen yang terdapat dalam parabens jauh lebih sedikit dibanding estrogen yang dihasilkan secara alami oleh tubuh kita. Fakta lainnya: parabens tak hanya terdapat pada deodorant, tapi juga shampo, body lotion, sun screen, dan berbagai jenis make up. Penelitian lain juga menunjukkan bahwa parabens bisa ditemukan pada urine 99% manusia. Dan hingga kini belum ada bukti bahwa parabens menyebabkan kanker.

4. Antiperspirant membuat produksi keringat berkurang. Racun-racun berbahaya di dalam tubuh pun jadi tak terbuang.
Tubuh membersihkan diri dari racun-racun yang berpotensi menyebabkan kanker bukan lewat keringat, melainkan dengan bantuan ginjal dan hati. Bahan-bahan berbahaya ini “diusir” keluar dari darah melalui urine dan feces.

5. Risiko kanker payudara bagi pria lebih kecil karena mereka tak mencukur bulu ketiak dan bahan-bahan deodorant tak terserap masuk ke dalam kulit.
Pria lebih jarang terkena kanker payudara dibanding wanita karean pria memiliki jaringan payudara yang lebih sedikit dibanding wanita. Jaringan payudara wanita jumlahnya seratus kali lipat pria, jadi wajar saja jika risiko kanker payudara pada wanita pun seratus kali lebih besar. Hal lain yang menyebabkan perbedaan tingginya risiko kanker payudara adalah hormon. Jika seorang pria memiliki kadar hormon estrogen yang tinggi, ia pun berisiko lebih besar untuk terkena kanker payudara. Semua tak ada hubungannya dengan rambut ketiak maupun penggunaan deodorant.

High Heels Dan Kaus Kaki

          Kaus kaki umumnya hanya dikenakan dengan sepatu olahraga. Jika kaus kaki dikenakan dengan sepatu datar, kemungkinan yang memakainya anak-anak. Tetapi bagaimana bila kaus kaki dipakai dengan high heels.
          Gaya ini mungkin lebih cocok dikenakan oleh mereka yang merasa fashionable atau berani tampil beda. Sebab, memadupadankan sepatu berhak tinggi dengan kaus kaki ini memang sedikit sulit. Yang perlu Anda ingat adalah mengenakan kaus kaki akan memendekkan kaki Anda secara visual. Karena itu tren ini sebaiknya juga tidak diterapkan oleh mereka yang khawatir tubuhnya terlihat lebih pendek. Bila berminat, ada panduan untuk Anda ikuti.
  • Pilih kaus kaki tipis yang dibuat dari campuran nilon. Kaus kaki katun cenderung terlalu tebal, bisa meregang, atau bahkan melar.
  • Pastikan ujung atas kaus kaki mengenai bagian dari pergelangan kaki atau betis yang paling ramping, untuk menonjolkan penampilan Anda.
  • Cara termudah untuk mengenakan gaya ini adalah dengan mengombinasikan warna kaus kaki dengan warna sepatu.
  • Ujung bawah rok atau baju terusan Anda sebaiknya pendek, jatuhnya di pertengahan paha atau lebih tinggi.
  • Warna sepatu yang nude atau beige bisa dipakai untuk menghindari kesan kaki yang terlalu pendek. Namun warna hitam paling mudah dipadankan; pilih kaus kaki hitam dan sepatu hitam.
  • Bila kaus kaki cukup tebal, seimbangkan beratnya dengan platform sandal atau chunky heels.
  • Hindari sepatu yang terlalu banyak talinya, atau talinya terlalu halus, agar tidak terlalu berlebihan.
  • Selain sepatu berhak tinggi, ada beberapa jenis sepatu datar yang masih bisa dikenakan dengan kaus kaki. Misalnya, sepatu Oxford, atau sepatu model pria. Sepatu datar model mary jane juga baik dipakai dengan kaus kaki.

Tips Memanipulasi Gaya Penampilan

          Fashion bicara keseimbangan dan proporsi. Fashion pada intinya adalah bagaimana caranya agar selalu terlihat lebih muda. Karenanya sejumlah faktor patut menjadi pertimbangan dalam menjaga penampilan, di antaranyapilihan warna, potongan busana, gaya busana, dan tekstur bahannya. Jika sejumlah rumus ini diperhatikan dalam berpenampilan, dijamin, Anda akan selalu tampil menarik, segar, mengikuti perubahan sesuai jaman, dan tampil gaya menawan di segala usia.
          Bicara proporsi dan keseimbangan, Anda tak perlu harus memiliki tubuh ideal yang sempurna agar bisa terlihat menarik. Tidak ada model yang sempurna. Yang penting untuk diperhatikan adalah kenali kekurangan dan kelebihan dalam diri, lalu lakukan kamuflase penampilan.
          Soal pilihan gaya, tidak ada gaya yang lebih keren dari satu dengan yang lainnya. Artinya, Anda boleh punya perspektif yang berbeda dalam mengartikan fashion dan penampilan secara personal. Fashion tidak harus seragam. Perempuan tak harus girly atau tampil feminin. Anda bisa tampil dengan pilihan gaya busana klasik, dramatis, sportif, atau artistik.
          Sementara, bicara warna bukan soal rasa tetapi ada teorinya. Dalam padu padan warna saat berbusana, selalu kembalikan kepada lingkaran warna seperti urutan warna pada pelangi dan pahami warna kulit Anda. Artinya, jangan pilih warna yang berseberangan pada lingkaran warna tersebut, karena nantinya akan menciptakan disharmoni. Lebih baik pilih warna berdasarkan gradasinya, seperti pink terang diseimbangkan dengan pink redup.
         Anda bisa bereksplorasi dengan fashion, asalkan selalu ingat kata kuncinya, terlihat lebih muda. Jika ada yang berkomentar dengan pilihan fashion Anda, lihat siapa yang bicara. Hanya dengarkan kata orang yang memang punya kompetensi untuk berkomentar soal fashion. Jangan dengarkan komentar teman yang tidak kompeten. Ikuti saja suara hati, Anda happy dengan pilihan gaya atau warna atau tidak.
         Jadi, bebaskan diri Anda bereksplorasi dengan syarat selalu terlihat segar dan lebih muda dengan apapun pilihan fashion Anda.

Trik Mengusir Rasa Kantuk

Berhadapan dengan layar komputer saat kerja setiap hari bisa menyebabkan rasa kantuk datang mendera. Kopi mungkin menjadi pilihan favorit untuk mengusir kantuk.

Lantas apakah kopi adalah solusi satu-satunya untuk mengusir kantuk saat bekerja? Ternyata tidak. Bagi yang tidak suka kopi, atau tak bisa minum kopi untuk bisa tetep melek, lakukan langkah mudah dengan keluar dari ruangan dan menghirup udara segar 20 menit. Tindakan ini memiliki efek yang sama dengan minum secangkir kopi.

Berikut ini adalah beberapa tips untuk menghilangkan rasa kantuk.

1. Bangun dari kursi dan berjalan-jalan sejenak
Dalam sebuah studi populer, Robert Thayer PhD, seorang profesor di California State University, bahwa berjalan-jalan bisa mengurangi rasa kantuk. karena dengan berjalan selama 10 menit meningkatkan energi hingga dua jam ke depan. Itu karena saat berjalan, oksigen dipompa melalui pembuluh darah Anda ke otak dan otot.

2. Istirahatkan mata untuk hindari kelelahan
Nongkrong di depan komputer selama berjam-jam dapat menyebabkan mata lelah. Alihkan pandangan dari layar komputer selama beberapa menit untuk membuat mata lebih rileks.

3. Pilih cemilan yang sehat
Cemilan sehat dapat meningkatkan energi lebih lama, seperti :
  • Kacang mentega pada kerupuk gandum atau batang seledri
  • Yogurt dan segenggam kacang-kacangan atau buah segar
  • Baby carrots dengan saus krim keju rendah lemak.

4. Usahakan ngobrol
Jika Anda tidak konsentrasi, ngobrolah untuk membuat pikiran  Anda rileks sejenak.

5. Bikin ruang kerja lebih terang
Lingkungan dengan pencahayaan redup memicu kelelahan. Studi menunjukkan cahaya terang dapat mengurangi kantuk dan meningkatkan kewaspadaan.

6. Tarik nafas dalam-dalam
Menarik nafas yang dalam dapat meningkatkan kadar oksigen darah dalam tubuh. Hal ini memperlambat detak jantung, menurunkan tekanan darah, dan meningkatkan sirkulasi, yang pada akhirnya membantu kinerja mental dan energi.

Ide dari latihan pernafasan adalah untuk menghirup udara ke perut, bukan dada. Anda dapat melakukannya di meja Anda. Duduk tegak, cobalah latihan ini sampai 10 kali
  • Dengan satu tangan di perut Anda tepat di bawah tulang rusuk dan yang lainnya di dada Anda, tarik napas dalam melalui hidung Anda dan biarkan perut Anda mendorong tangan Anda keluar. Dada Anda tidak boleh bergerak.
  • Tarik napas melalui bibir seolah-olah Anda bersiul. Anda dapat menggunakan tangan di perut Anda untuk membantu mendorong udara keluar.

7. Menepilah saat mengantuk ketika mengemudi
Ini cocok buat yang suka nyetir. kalau Anda berada dalam perjalanan panjang, gantilah posisi pengemudi sesering mungkin. Berhenti setidaknya setiap dua jam untuk berjalan-jalan dan mendapatkan udara segar. buka kaca mobil, dengar musik yang keras (suaranya).

8. Melakukan kegiatan lain untuk stimulasikan pikiran
pekerjaan monoton sama berbahayanya karena mengurangi waktu tidur dan menurunkan kewaspadaan. coba lakukan kegiatan yang berbeda, atau kegiatan yang lebih menarik.

9. Minum air
Dehidrasi dapat menyebabkan kelelahan. Pastikan Anda minum banyak air dan makan makanan yang mengandung kadar air tinggi seperti buah dan sayuran.

10. Udara siang mengatur siklus tidur
Cobalah untuk menghabiskan setidaknya 30 menit sehari di bawah sinar matahari alami. (Bagi penderita insomnia, para ahli merekomendasikan untuk tidur pada jam matahari pagi bersinar). Berjalanlah keluar untuk menghirup udara segar sekaligus memulihkan kembali indera Anda.

11. Olahraga
Hasil analisis 70 penelitian pada 2006 yang melibatkan lebih dari 6.800 orang, para ahli dari Universitas Georgia menemukan, olahraga lebih efektif meningkatkan energi dan mengurangi kelelahan di siang hari daripada mengonsumsi obat. Olahraga teratur juga meningkatkan kualitas tidur.

Hindari Kebiasaan Ini Kalau Tidak Mau Terlihat Lebih Tua

Tanpa sadar, hal-hal yang kita anggap sepele, seperti membiarkan rambut terlihat kering, bisa membuat penampilan kita terlihat lebih tua dari aslinya. Apa saja yang bisa membuat penampilan kita jauh dari muda dan cantik senantiasa?

1. Eyeshadow shimmer
Kelap-kelip shimmer pada eyeshadow sempat disukai. Namun, Polly Blitzer, Editor-in-Chief Beautyblitz.com, mengatakan, karena kelip shimmer bentuknya kecil-kecil, ia bisa menelisip dan masuk ke lengkung-lengkung kerut mata dan makin memperjelas kerutan. Jadi, disarankan untuk Anda yang sudah mulai beranjak matang, pilih eyeshadow bubuk matte saja. Warnanya terang, tetapi tidak memiliki efek tak cantiknya itu.

2. Alkohol
Meminum alkohol bisa menyebabkan dehidrasi serta pelebaran pembuluh darah. Hal itu bisa menyebabkan kulit terlihat lelah dan tidak sehat. Jika memang meminum alkohol tidak bisa dihindari, disarankan meminum segelas air untuk setiap gelas alkohol yang Anda minum. Ini penting untuk menjaga kulit tetap terhidrasi.

3. Rambut terlalu panjang dan lepek
Salah satu kesalahan saat memotong rambut adalah membiarkannya masih dalam keadaan panjang sehingga terlalu tebal di sisi wajah dan membuat bagian atas kepala lepek. Hal ini akan menyebabkan wajah makin terlihat turun dan sendu. Disarankan mencari potongan yang bersudut untuk mengangkat bagian tulang pipi dan layer guna memberikan volume pada rambut.

4. Warna perunggu di bagian mata
Mengaplikasikan bronzer terlalu dekat dengan area mata bisa menciptakan warna kehitaman di daerah mata. Hal ini menyebabkan tampilan yang kusam dan membuat wanita terlihat lebih tua. Jika mau menggunakan bronzer, gunakan di bagian terluar wajah, seperti sisi wajah, untuk menciptakan kesan wajah lebih segar dan kompleksi bersinar.

5. Tidak merapikan "foundation" dengan spons
Jangan mengira Anda bisa menutupi keriput dengan menumpuk foundation. Make-up yang berlebihan justru bisa membuat penampilan terlihat sebaliknya. Setelah mengaplikasikan foundation, ciptakan tampilan lebih sempurna dengan menekan-nekan wajah menggunakan spons agak basah. Fungsinya untuk menyatukan foundation pada bagian ceruk kerutan.

6. Stres
Stres menyebabkan tubuh mengeluarkan hormon adrenalin untuk meningkatkan indra. Untuk sementara saja hal ini bisa menyehatkan, tetapi jika Anda terus-terusan menghadapi masalah ini, stres bisa berdampak buruk pada kulit Anda. Saat tubuh berada dalam mode bertahan, organ-organ vital, seperti jantung, paru-paru, dan otak, bekerja lebih keras. Kulit, organ yang tak terlalu vital, menjadi kekurangan nutrisi, yang pada akhirnya berdampak pada penampilannya. Lawan stres dengan melakukan teknik relaksasi, seperti yoga, meditasi, dan napas dalam.

7. Rambut sangat kering
Rambut yang terlalu banyak diproses, seperti pewarnaan, lama-kelamaan akan membuat rambut terlihat seperti gosong, sangat kering, tidak alami, serta menua karena sangat tidak sehat. Rambut yang muda adalah rambut yang berkilau dan "hidup". Untuk menghindari rambut terlihat kering, jangan terlalu sering mewarnai rambut Anda lebih dari sekali dalam empat minggu. Jika rambut Anda diwarnai, gunakan conditioner dan potong rambut secara rutin.

8. Warna lipstik gelap
Jika Anda memiliki ceruk-ceruk kerut vertikal pada bibir, lipstik berwarna gelap akan langsung mengisi ceruk tersebut dalam sekejap. Akan tetapi, jika Anda mengenakan lipstik senada warna bibir, seperti merah muda atau beige, ceruk halus itu tak akan terlalu kentara. Lapisi dengan gloss berwarna bening untuk menarik perhatian pada bibir Anda serta memberikan kesan bibir lebih penuh, merekah, kenyal, dan muda.

9. Jarang ubah gaya rambut
Agar penampilan Anda selalu terlihat muda dan trendi, disarankan untuk mengganti gaya potongan rambut Anda setidaknya setahun sekali. Jika tidak diubah, penampilan Anda akan terlihat membosankan dan "tua". Masalahnya, saat wajah Anda memperlihatkan perubahan, dan rambut Anda tetap seperti itu, akan sangat mudah melihat perubahan pada wajah. Potongan rambut bob, shaggy, pixie, dan rambut panjang bisa dimodel sedemikian rupa agar terlihat tetap menarik.

10. Alis mata yang dicabut berlebihan
Mencabut alis mata berlebihan bisa menyebabkan akar dari masing-masing rambut alis itu melemah hingga akhirnya tidak tumbuh lagi. Hal ini akan menyebabkan kelopak mata terlihat lebih berat. Agar terlihat muda, alis mata seharusnya mengikuti bentuk mata dan tidak terlalu tipis.

2011 Trennya Sepatu Dengan Sol Tebal

          Sepatu bersol tebal, atau wedges, memang jadi favorit kaum perempuan. Sepatu dengan hak seperti ini cocok dikenakan untuk acara santai maupun semiformal. Solnya yang tebal juga membuat perempuan bisa memanipulasi tinggibadannya tanpa merasa tersiksa.

         Tahun 2011 ini, wedges masih akan populer. Hanya saja, model haknya tidak lagi landai, melainkan cenderung lebih rata. Artinya, sol depan dan belakang rata tingginya. Oleh karena itu sepatu ini disebut sebagai flatform. Tren flatform ini mengiringi model celana flare (melebar di bagian bawah) yang juga akan kembali populer menggantikan model skinny.
           Colleen Sherin, Fashion Director di Saks Fifth Avenue, mengaku senang mengenakan flatform untuk menghadiri peragaan busana seperti dari Fendi dan Prada. "Flatform ini muncul di hampir semua peragaan busana musim semi, jadi model ini merupakan tren kunci untuk sepatu," katanya. Department store ini juga menawarkan banyak model flatform. Bila Anda ingin mengintipnya, silakan buka Saks.com.
           Tren flatform terutama dipicu oleh siluet yang terinspirasi gaya tahun 1970-an, dan segera populer di kalangan penggemar fashion. Model sepatu ini cocok dikenakan dengan celana panjang fit and flare, atau jeans gaya tahun 1970-an yang kita sukai. "Sepatu flatform juga terlihat manis dengan rok midi (rok sepanjang betis), dan gaun-gaun untuk musim semi. Sepatu ini bisa melengkapi seluruh penampilannya," kata Sherin
           Penampilan ini juga bisa diterapkan dalam segala suasana, entah itu dress up atau dress down. Tak salah kalau Anda begitu mencintai model sepatu ini, karena memang nyaman dipakai. Hak tinggi yang tradisional membuat kaki Anda melengkung karena tinggi haknya. Seringkali hal ini membuat kaki terasa sakit. Nah, sepatu flatform menjadi solusi untuk menambahkan tinggi badan namun tetap terasa nyaman.
"Sebagian tinggi hak itu menjadi sangat ekstrim dan mungkin juga menjadi tidak nyaman, jadi memang sudah waktunya sepatu flatform ini muncul untuk menggantikannya," tambah Sherin. "Selain itu, sepatu ini juga memberi ilusi kaki yang lebih jenjang, khususnya jika sepatu itu tertutup celana panjang." 


           Dengan jaminan kenyamanan itu, sepatu ini juga bisa dikenakan dari pagi hingga malam  hari. Sol sepatu bisa menjadi faktor utama bagaimana dan kapan harus mengenakannya. Sol dari kayu atau gabus mungkin lebih baik dipakai untuk pagi hari, sementara yang berlapis bahan kulit atau satin lebih cocok untuk malam hari.

           Bila Anda hendak memilih sepatu ini, Sherin menyarankan untuk mencoba beberapa model dulu, dan mencobanya di sekitar area counter sepatu untuk merasakan bagaimana efeknya pada kaki Anda. Apakah membuat postur Anda tetap stabil, dan tidak terlalu berat. "Ambil model hak yang paling nyaman, sehingga Anda benar-benar menyukainya. Karena bila Anda berhasil menemukan yang tepat, Anda bisa mendapat banyak manfaat darinya," tambahnya.

Alasan Harus Menghilangkan Kebiasaan Memegang Wajah

Berapa kali Anda memegang wajah hari ini? Bisa jadi lebih dari 10 kali karena kebiasaan pegang-pegang wajah seperti menggaruk, mengusap atau menyangga wajah sering dilakukan tanpa sadar.
Dokter kulit menyarankan agar menghilangkan kebiasaan pegang-pegang wajah jika tidak perlu-perlu amat. Atau jika terpaksa gunakan tissue atau cucilah tangan terlebih dahulu.
Tahukah anda bahwa tangan yang digunakan untuk mengusap-usap wajah tidaklah steril. Selalu ada kuman yang menempel di tangan karena memang tangan fungsinya memegang apa pun.
Juga sangat tidak mungkin menjaga tangan bebas dari kuman sepanjang hari, terutama jika sering kontak dengan tempat umum seperti bus, kantor atau tempat olahraga.
Tangan yang digunakan untuk melakukan dan memegang banyak hal sangat memungkinkan terjadinya transfer kotoran, bakteri, virus dan lemak dari lingkungan luar ke wajah.
Untuk itu sangat penting menjaga tangan agar tidak sering-sering menyentuh muka untuk menghindari perpindahan mikroorganisme, seperti dikutip dari Fitsuga.
Menyentuh wajah dalam bentuk apapun seperti menggaruk, menggosok, menyangga wajah atau hanya sekedar menyentuh bisa menyebabkan iritasi dan pembengkakan. Kulit wajah yang sudah teriritasi dan meradang akan memudahkan jerawat untuk muncul atau bertambah parah.
Kulit merupakan daerah yang sangat sensitif terhadap rangsangan dari luar. Meskipun menyentuh wajah mungkin terlihat sebagai bentuk tindakan yang sederhana dan tidak penting, tapi kebiasaan ini bisa merugikan kulit.
Berikut ini beberapa alasan yang membuat kebiasaan menyentuh wajah bisa menimbulkan banyak masalah di kulit yaitu:

1. Menyebabkan iritasi
Iritasi sering terjadi secara langsung setelah seseorang menyentuh wajah. Selain itu kemerahan dan peradangan juga bisa dipicu oleh tindakan sederhana menyentuh wajah. Hal ini karena kulit sangat sensitif yang membuatnya rentan terkena iritasi.

2. Menyentuh wajah bisa menyebabkan penyebaran bakteri
Kebiasaan buruk menyentuh wajah bisa menyebarkan bakteri yang sudah berada di permukaan kulit. Jika terus menerus dilakukan dapat memicu timbulnya jerawat baru di tempat yang sebelumnya tidak ada jerawat.

3. Meningkatkan minyak di kulit
Saat menyentuh wajah maka akan merangsang kulit untuk menghasilkan minyak lebih banyak. Peningkatan produksi minyak yang tidak perlu ini akan menyumbat pori-pori dan membuat jerawat semakin sulit hilang.

4. Menyebabkan timbulnya jaringan parut yang sulit dihilangkan
Menyentuh atau menggaruk wajah memiliki potensi besar menimbulkan bekas luka yang sulit untuk dihilangkan. Jika daerah yang disentuh atau digaruk ini memiliki jerawat, maka jaringan parut yang muncul akan semakin dalam dan relatif sulit untuk dihilangkan.

5. Meningkatkan pembentukan kerutan
Ketika seseorang menggosok atau menyentuh wajah dengan tangan bisa menyebabkan kulit tertarik yang meningkatkan pembentukan kerutan di wajah.
Jadi mulailah tinggalkan kebiasaan mengusap-usap wajah, colek-colek muka, menopang wajah, garuk-garuk. Jika ingin menggaruk, selalu ingat apakah tangan Anda bersih atau bila terpaksa gunakan pelapis tisu untuk menggaruk atau mengusap muka yang gatal.